Cincin Berhiriz Sharafushams dan Faedah Mengenakannya

Tidak banyak yang tahu tentang topik ini. Cincin dengan hiriz (hirz) pada umumnya di-import dari Iran, Iraq, dan Yaman. Ada beberapa permata berhiriz yang diyakini memiliki faedah atau manfaat bagi pemakainya. Pada umumnya, mereka yang meyakini adalah mereka yang mencintai Ahlul Bait atau keluarga Nabi Muhammad SAW.  Cincin berhiriz Sharafushams dan faedah mengenakannya. Itulah topik yang akan diulas pada artikel kali ini. Percaya atau tidak, setuju atau tidak, jangan menghujat karena ini merupakan masalah keyakinan.

Sharafushams

Hiriz ini adalah salah satu hiriz favorit bagi kalangan pecinta Ahlul Bait. Biasanya, hiriz ini diukir pada bagian bawah batu akik kuning dimana penulisannya dilakukan setahun sekali, yaitu pada tanggal 19 Farvadin (penanggalan Iran). Dikabarkan bahwa orang yang mengenakan akik kuning dengan hiriz Sharafushams akan mengalami perubahan diri kearah yang lebih baik seiring dengan berjalannya waktu. Selain itu, diyakini bahwa melewatkan sinar matahari melalui akik kuning berhiriz Sharafushams kekulit akan berefek pada peningkatan kesehatan. Akik kuning dengan hiriz Sharafushams merupakan batu yang sangat relijius. Pengukirannya juga tidak sembarang, pengukirnya paling tidak harus dalam kondisi suci (wudhu) pada saat mengukir hiriznya.

Seperti yang telah dibahas pada kesempatan sebelumnya, yaitu pada artikel perdana Daeng Situju yang berjudul 'Meyakini Khasiat Batu Akik' telah dijelaskan beberapa poin yang sangat subjektif. Meskipun sedikit agak kontroversial, namun dasar yang digunakan tetap valid. Jalan tengahnya, lihat saja sisi keindahannya. Lebih jauh, mengenai kebenarannya, kembali kepada keyakinan individu yang menanggapinya. Adapun poin yang dibahas didasarkan pada efek sugestivitas, kandungan mineral alami, dan dari sisi psikologis dan agama. Silahkan dibaca untuk lebih jelasnya.

Salah satu tokoh dunia yang mengenakan akik kuning sebagai aksesoris di jari manis tangan kanannya adalah Mahmoud Ahmadinejad, mantan petinggi Iran yang kontroversial. Pada beberapa kesempatan, beliau sering terlihat mengenakan cincin dengan permata berwarna kuning. Tidak dikeathui apakah dibagian bawah batu yang dikenakan beliau terdapat hiriz Sharafushams atau tidak. Jika memikirkan mengapa orang besar seperti beliau selalu setia mengenakan akik kuning dijari manis kanannya, tentu ada alasan dan dasar kuat dibalik semuanya. Paling tidak, ada alasan keindahan didalamnya.

Dari sumber lain, dijelaskan bahwa manfaat lain dalam mengenakan akik kuning berhiriz Sharafushams adalah sebagai penolak kemiskinan dan baik dikenakan pada saat berdoa. Hiriz Sharafushams merupakan simbol nama-nama agung Allah SWT yang ditulis berdasarkan beberapa kitab suci; diantaranya adalah Al-Qur'an, Injil, dan Taurat. Masalah harganya sangat beragam. Di Indonesia sendiri, terdapat beberapa penjual akik kuning berhiriz Sharafushams secara online. Pada umumnya, kisaran harga untuk aksesoris religius ini berkisar dikisaran Rp. 200.000 hingga Rp. 500.000; tergantung ukuran, dan kualitas bahan pengikatnya. Diluar manfaat serta faedah yang dikandungnya, model dan kemilau akik dengan hiriz Sharafushams ini sangat unik dan menawan.